Berita munculnya tools milik NSA tersebut menyita berperhatian pengguna sistem operasi Windows di seluruh dunia, karena mereka menggunakan sistem operasi yang rentan terhadap serangan berbahaya tersebut. Meskipun demikian beberapa ahli Microsoft mengatakan bahwa pengguna Windows untuk tidak khawatir berlebihan.
Tools yang dibocorkan oleh Shadow Brokers digunakan NSA untuk mengeksploitasi kerentanan yang terdapat pada semua versi OS Windows, Microsoft mengatakan dalam sebuah pernyataan, jika Anda membawa sistem anda selalu up to date, maka tidak ada kesempatan hacker dapat membajak sistem anda.
“Sebagian besar eksploitasi yang diungkapkan memanfaatkan kerentanan yang sudah mendapatkan patch pada semua produk kami,” kata Microsoft dalam sebuah pernyataan.
Beberapa kerentanan yang dimanfaatkan oleh Hacker NSA adalah sudah usang dan sudah mendapatkan patch, sementara kerentanan yang ada lainnya ditangani dengan buletin yang lebih baru. Microsoft akan memberikan update pada semua versi Windows untuk menerima pembaruan yang aman. Windows XP, misalnya, bisa menjadi rentan terhadap serangan, karena tidak lagi mendapat update sejak April 2014.
“Dari tiga eksploitasi yang tersisa, 'EnglishmanDentist', 'EsteemAudit', dan 'ExplodingCan', tidak dapat digunakan pada sistem yang lebih baru seperti pada Windows 7 dan versi yang lebih baru dari Windows atau Exchange 2010 atau yang lebih baru dari Exchange tidak akan beresiko mendapatkan serangan." kata Microsoft.
0 comments:
Post a Comment
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.