Pada hari Minggu malam beberapa waktu lalu bulan terlihat lebih besar dari biasanya dan lebih terang dari pada waktu lainnya pada tahun ini. Fenomena tersebut disebut sebagai supermoon - salah satu yang sampai 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dari bulan purnama biasa. Munculnya supermoon tersebut diperkirakan akan terjadi pada selama dua hari mulai dari Minggu hingga Senin, 10-11 Agustus dini hari. Ini juga merupakan supermoon special terbesar dan paling terang dari tiga berturut-turut - yang sebelumnya muncul pada tanggal 12 Juli dan yang berikutnya akan muncul pada 9 September. Pada umumnya jarak rata-rata bulan adalah 384.000 kilometer jauhnya, tapi sekarang ini diperkirakan sekitar 363.000 kilometer jauhnya di titik terdekat. Dan lagi bagi penggemar yang sedang menanti-nanti hujan meteor
Perseid pada puncaknya tanggal 12 Agustus nanti agaknya sinar bulan akan sedikit silau dan akan membuat sulit untuk melihat banyak meteor berjatuhan.
huffingtonpost.com
0 comments:
Post a Comment