Pelanggan di restoran di Amsterdam mendapatkan menu makanan baru yaitu mayones ganja yang ditawarkan untuk dihidangkan dengan beberapa potong kentang goreng. Pemilik restoran The Manneken Pis kemungkinan memanfaatkan dan memperkenalkan kepada turis untuk mengenal Belanda sebagai surga bagi konsumsi ganja secara legal.


Menurut laporan Sky News, Albert van Beek menegaskan bahwa produknya ini tidak mengandung tetrahydrocannabinol atau THC, yang merupakan bahan aktif yang membuat konsumen merasa melayang.

"Ini hanya tentang rasa," katanya.

Dinegara tersebut mengkonsumsi ganja adalah legal bahkan tersedia toko resmi penjual ganja, hanya saja van Beek memberikan rasa berbeda untuk menu di restorannya tersebut.

0 comments:

Post a Comment

 
Top